MENGANGGAP SIAL SESUATU

💠 MENGANGGAP SIAL SESUATU 💠

عَنْ جَابِرٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا عَدْوَى وَلَا غُولَ وَلَا صَفَرَ

Dari Jabir radhiyallohu anhu Rasulullah ﷺ bersabda: "Tidak ada penyakit yang menular secara sendirian tanpa izin Allah, tidak ada hantu bergentayangan dan tidak ada shafar (penyakit perut) yang terjadi dengan sendirinya."(HR. Muslim )

- Tidak ada penyakit menular kecuali dengan izin Alloh

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الطِّيَرَةُ شِرْكٌ الطِّيَرَةُ شِرْكٌ

Abdullah bin Mas'ud dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Thiyarah adalah syirik"(HR. Abu Daud).

Thiyarah arti dalam bahasa bermakna "burung", dinamakan seperti itu dikarenakan manusia banyak yang menganggap sial dengan burung, seperti ketika ada suara burung gagak atau burung hantu. Tidak jarang sesorang ketika ingin melakukan pekerjaan sesuatu kemudian ia batalkan untuk melakukannya setelah mendengar suara burung hantu dan sebagainya, contoh lain adalah seperti kucing melewati di depan jalan kita dan sebagainya.

Inilah yang disebut dengan Thatayyur yang dilarang oleh Nabi dikarenakan ada unsur syirik yaitu menganggap sesuatu yang baik bisa merubah sebuah perkara menjadi buruk, atau sebaliknya yaitu yang buruk menjadi baik.

Abu Hurairah berkata; Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidak ada pengaruh jahat karena burung. Dan yang paling baik adalah Al Fa'l. Lalu beliau ditanya; 'Apa itu Al Fa'l, Ya Rasulullah? ' Jawab beliau; 'Kalimah shalihah (baik) yang di dengar oleh salah seorang di antara kalian.' (HR. Muslim )

KESIMPULAN :

- Salah satu aqidah seorang muslim yang wajib diimani adalah bahwasannya tidak ada sesuatu yang bisa memberi manfaat ataupun madhorot kecuali atas kehendak Alloh subhana wata'ala.

wallohu'a'lam
____________________
*abu_syuraih_rojul_fayad

jum'at, 05 Dzulhijjah 1436/18 sept 2015